

Kemungkinan besar karena “lunaknya” benteng karung goni ini sehingga membuat pesawat Messerschmitt Me 210 A-1 “2N+LT” werknummer 0205 (gelb L) dari 9.Staffel / Zerstörergeschwader 1 (ZG 1) tidak menderita lebih dari 40% kerusakan. Pesawat tersebut mendarat darurat dengan sebab yang tidak diketahui saat sedang tinggal landas tanggal 4 Maret 1943 di Gerbini. Kalau saja pagar benteng dalam foto ini terbuat dari bahan yang lebih keras, maka bisa dipastikan para awaknya tidak akan seberuntung itu! Me 210 di atas dilengkapi dengan strip besar putih di bagian badan yang diperuntukkan bagi pesawat-pesawat Luftwaffe di Mediterania. Asal-usulnya sehingga bisa masuk ZG 1 sendiri tidak diketahui. Lapangan udara Gerbini terletak sekitar 10 kilometer sebelah barat Catania, Sisilia (Italia). Benteng karung goni merupakan keumuman di lapangan udara yang terbuka tersebut karena ketiadaan alat pelindung yang lain. Perhatikan bahwa karung goninya mendapat cat kamuflase! III.Gruppe/ZG 1 menggunakan Gerbini sebagai markas terdepan mereka dari bulan Februari s/d Maret 1943
Sumber :
Majalah "Luftwaffe im Focus" edisi No.1 tahun 2002
Tidak ada komentar:
Posting Komentar