---------------------------------------------------------------------------
Oberleutnant der Reserve Udo Anneken (11 Oktober 1917 – 11 Oktober 1997) bergabung dengan Infanterie-Regiment 26 tanggal 1 Oktober 1938, dilanjutkan dengan Füsilier-Bataillon 83 tahun 1943. Anneken adalah seorang perwira kenyang pengalaman yang telah terlibat dalam banyak pertempuran serta operasi: Polandia, Prancis, Barbarossa, Białystok–Minsk, Smolensk, Moskow, Stalingrad, Kantong Kurland, dan Ofensif Prusia Timur. Pada bulan mei 1944, 83. Infanterie-Division ditugaskan untuk mempertahankan landasan pacu Opochka Ostrov (yang sangat strategis bagi Heeresgruppe Nord) dari serangan pasukan Rusia. Dalam pertempuran sengit yang kemudian terjadi, Anneken memperlihatkan kualitas kepemimpinan yang patut dibanggakan dan berperan penting sehingga landasan pacu tersebut tetap di tangan Jerman dan setiap serangan musuh berhasil diatasi. Karenanya dia dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 9 Juni 1944 sebagai Leutnant der Reserve dan Führer 1.Kompanie / Füsilier-Bataillon 83 / 83.Infanterie-Division / L.Armeekorps / 16.Armee / Heeresgruppe Nord. Dia selamat sampai dengan berakhirnya perang dengan jabatan terakhir sebagai Chef 3. Kompanie / Füsilier-Bataillon (AA) 353. Udo Anneken meninggal di Brombachtal-Langen (Jerman) tepat di hari ulang tahunnya yang ke-80 tanggal 11 Oktober 1997! Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: SA-Sportabzeichen in Bronze; Eisernes Kreuz II.Klasse (14 Juni 1940) dan I.Klasse (3 Februari 1944); Infanterie-Sturmabzeichen in Silber; Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (1942); Verwundetenabzeichen in Silber; serta Nahkampfspange in Bronze (1944)
SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS und Polizei Erich von dem Bach-Zelewski (1 Maret 1899 - 8 Maret 1972) dikenal sebagai pakar operasi anti gerilyawan di Front Timur yang kemudian dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 30 September 1944 sebagai SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS und Polizei dan Kommandierender General Korpsgruppe "Von dem Bach" / 9.Armee / Heeresgruppe Mitte setelah berhasil memadamkan pemberontakan orang-orang Yahudi dan Polandia di Warsawa. Dia berasal dari keluarga bangsawan melarat yang ikut bertempur dalam Perang Dunia Pertama. Dia lalu bergabung dengan NSDAP tahun 1930 dan SS tahun 1931, dengan cepat menapaki karirnya sehingga di tahun 1933 sudah berpangkat SS-Brigadeführer. Ini cukup aneh bila melihat kenyataan bahwa ketiga saudari perempuannya, semuanya menikah dengan orang Yahudi! Bach-Zelewski menebusnya dengan bekerja gila-gilaan demi karirnya dan menyingkirkan semua penghalang, termasuk membunuh secara pribadi mantan perwira staff-nya dalam "Peristiwa Malam Pisau Panjang" tahun 1934. Dari awal pecahnya Perang Dunia II dia sudah ditugasi untuk mengurus keamanan di wilayah pendudukan Jerman, dan metodenya dalam hal ini cukup sederhana: "yang ganggu ganggu... singkirkan!" Kebrutalannya terus berlanjut sampai saat Jerman melancarkan Operasi Barbarossa tahun 1941. Di tahun yang sama sang jenderal SS dirujuk ke rumah sakit karena menderita "halusinasi akibat terlalu banyak menembak Yahudi"! Metodenya ternyata lumayan efektif di awal-awal perang, begitu efektif sehingga ketika Hitler akan menunjuknya sebagai pengganti Reinhard Heydrich (yang terbunuh) sebagai Reichsprotektor Bohemia tahun 1942, Himmler sampai memohon agar dia tidak dipindahkan dari Rusia karena gentingnya situasi disana. Pada bulan Juli 1943 kekuasaan Bach-Zelewski meningkat pesat dan sekarang dia menjadi komandan seluruh operasi anti-Partisan di wilayah pendudukan Jerman di Eropa. Metodenya yang brutal tapi tidak efektif dari segi strategi jangka panjang banyak dipertanyakan oleh para jenderal Wehrmacht, tapi posisinya tetap aman berkat hubungan dekatnya dengan Panglima SS Heinrich Hmmler. Ketika perlawanan Yahudi di Ghetto Warsawa meluas menjadi pemberontakan terbuka orang-orang Polandia, Bach-Zelewski dipanggil untuk memadamkannya. Dengan dibantu oleh "Si Gila" Oskar Dirlewanger, dengan brutal pemberontakan tersebut berhasil dipadamkan, dan tidak kurang dari 200.000 orang yang dimusnahkannya hanya dalam waktu dua bulan saja! Melihat jejaknya yang "berdarah-darah" dimana-mana, nasib orang ini sudah bisa ditebak seusai perang: hukuman mati! Tapi ternyata kejutan tidak berhenti sampai disini. Dia ternyata tak pernah didakwa sedikitpun atas kejahatan perang oleh Pengadilan Militer Sekutu, apalagi diekstradisi ke Polandia atau Uni Soviet. Ini semua karena dia bersedia untuk bekerjasama dengan penangkapnya dan memberitahukan informasi berharga yang menjerat mantan koleganya di Nazi ke tiang gantungan atau penjara! Pengadilan Jerman Barat pun cuma menghukumnya kurang dari dakwaan atas aksi-aksi pembunuhan lawan politik yang dilakukannya saat Nazi berkuasa. Bach-Zelewski sendiri kemudian meninggal dunia dengan tenang tahun 1972. Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse dan I.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914/1918 (1934); Abzeichen des SA-Treffens Braunschweig 1931; Dienstauszeichnung der NSDAP in Bronze und Silber; SS-Dienstauszeichnung; Deutsches Reichssportabzeichen in Silber; SA-Sportabzeichen in Bronze; SS-Totenkopfring; Ehrendegen des Reichsführers-SS; Schlesischer Adler II. und I. Klasse; Danziger Kreuz I. Klasse; Goldenes Parteiabzeichen der NSDAP; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (31 Agustus 1941) dan I.Klasse (20 Mei 1942); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42; Kriegsverdienstkreuz mit Schwertern II. und I. Klasse Deutsches Kreuz in Gold (23 Februari 1943); serta Bandenkampfabzeichen in Silber (November 1944)
SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS und Polizei Erich von dem Bach-Zelewski (1 Maret 1899 - 8 Maret 1972) dikenal sebagai pakar operasi anti gerilyawan di Front Timur yang kemudian dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 30 September 1944 sebagai SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS und Polizei dan Kommandierender General Korpsgruppe "Von dem Bach" / 9.Armee / Heeresgruppe Mitte setelah berhasil memadamkan pemberontakan orang-orang Yahudi dan Polandia di Warsawa. Dia berasal dari keluarga bangsawan melarat yang ikut bertempur dalam Perang Dunia Pertama. Dia lalu bergabung dengan NSDAP tahun 1930 dan SS tahun 1931, dengan cepat menapaki karirnya sehingga di tahun 1933 sudah berpangkat SS-Brigadeführer. Ini cukup aneh bila melihat kenyataan bahwa ketiga saudari perempuannya, semuanya menikah dengan orang Yahudi! Bach-Zelewski menebusnya dengan bekerja gila-gilaan demi karirnya dan menyingkirkan semua penghalang, termasuk membunuh secara pribadi mantan perwira staff-nya dalam "Peristiwa Malam Pisau Panjang" tahun 1934. Dari awal pecahnya Perang Dunia II dia sudah ditugasi untuk mengurus keamanan di wilayah pendudukan Jerman, dan metodenya dalam hal ini cukup sederhana: "yang ganggu ganggu... singkirkan!" Kebrutalannya terus berlanjut sampai saat Jerman melancarkan Operasi Barbarossa tahun 1941. Di tahun yang sama sang jenderal SS dirujuk ke rumah sakit karena menderita "halusinasi akibat terlalu banyak menembak Yahudi"! Metodenya ternyata lumayan efektif di awal-awal perang, begitu efektif sehingga ketika Hitler akan menunjuknya sebagai pengganti Reinhard Heydrich (yang terbunuh) sebagai Reichsprotektor Bohemia tahun 1942, Himmler sampai memohon agar dia tidak dipindahkan dari Rusia karena gentingnya situasi disana. Pada bulan Juli 1943 kekuasaan Bach-Zelewski meningkat pesat dan sekarang dia menjadi komandan seluruh operasi anti-Partisan di wilayah pendudukan Jerman di Eropa. Metodenya yang brutal tapi tidak efektif dari segi strategi jangka panjang banyak dipertanyakan oleh para jenderal Wehrmacht, tapi posisinya tetap aman berkat hubungan dekatnya dengan Panglima SS Heinrich Hmmler. Ketika perlawanan Yahudi di Ghetto Warsawa meluas menjadi pemberontakan terbuka orang-orang Polandia, Bach-Zelewski dipanggil untuk memadamkannya. Dengan dibantu oleh "Si Gila" Oskar Dirlewanger, dengan brutal pemberontakan tersebut berhasil dipadamkan, dan tidak kurang dari 200.000 orang yang dimusnahkannya hanya dalam waktu dua bulan saja! Melihat jejaknya yang "berdarah-darah" dimana-mana, nasib orang ini sudah bisa ditebak seusai perang: hukuman mati! Tapi ternyata kejutan tidak berhenti sampai disini. Dia ternyata tak pernah didakwa sedikitpun atas kejahatan perang oleh Pengadilan Militer Sekutu, apalagi diekstradisi ke Polandia atau Uni Soviet. Ini semua karena dia bersedia untuk bekerjasama dengan penangkapnya dan memberitahukan informasi berharga yang menjerat mantan koleganya di Nazi ke tiang gantungan atau penjara! Pengadilan Jerman Barat pun cuma menghukumnya kurang dari dakwaan atas aksi-aksi pembunuhan lawan politik yang dilakukannya saat Nazi berkuasa. Bach-Zelewski sendiri kemudian meninggal dunia dengan tenang tahun 1972. Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse dan I.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914/1918 (1934); Abzeichen des SA-Treffens Braunschweig 1931; Dienstauszeichnung der NSDAP in Bronze und Silber; SS-Dienstauszeichnung; Deutsches Reichssportabzeichen in Silber; SA-Sportabzeichen in Bronze; SS-Totenkopfring; Ehrendegen des Reichsführers-SS; Schlesischer Adler II. und I. Klasse; Danziger Kreuz I. Klasse; Goldenes Parteiabzeichen der NSDAP; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (31 Agustus 1941) dan I.Klasse (20 Mei 1942); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42; Kriegsverdienstkreuz mit Schwertern II. und I. Klasse Deutsches Kreuz in Gold (23 Februari 1943); serta Bandenkampfabzeichen in Silber (November 1944)
SS-Oberführer Otto Baum (15 November 1911 - 18 Juni 1998) adalah perwira SS yang mempunyai rentang karir begitu luar biasa: mengawalinya di SS-Verfügungstruppe dan memulai Perang Dunia II di Leibstandarte sebelum pindah ke Totenkopf lalu dipercaya menjadi komandan tiga divisi SS berbeda: Götz von Berlichingen (20 Juni 1944 - 1 November 1944), Das Reich (28 Juli 1944 - 23 Oktober 1944), dan Reichsführer-SS (1 November 1944 - 5 Mei 1945). Padahal dia bahkan bukan seorang jenderal dan sekali waktu dia pernah menjadi komandan dari dua divisi elit SS DALAM WAKTU YANG BERSAMAAN! Baum dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes #989 tanggal 8 Mei 1942 sebagai Kommandeur III.Bataillon / SS-Totenkopf-Infanterie-Regiment 3 / SS-Division "Totenkopf" (motorisiert) / II.Armeekorps / 16.Armee / Heeresgruppe Nord, Eichenlaub #277 tanggal 22 Agustus 1943 sebagai SS-Obersturmbannführer dan Kommandeur SS-Panzergrenadier-Regiment 5 / SS-Panzergrenadier-Division "Totenkopf" / II.SS-Panzerkorps / 4.Panzerarmee / Heeresgruppe Süd, serta Schwertern #95 tanggal 2 September 1944 sebagai SS-Standartenführer dan Kommandeur 17.SS-Panzergrenadier-Division "Götz von Berlichingen" / LXXXIV.Armeekorps / 7.Armee / Heeresgruppe B. Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: SS-Ehrenring; Ehrendegen des Reichsführer-SS (13 September 1936); SA-Sportabzeichen in Bronze; DRL Sportabzeichen in Bronze; Julleuchter der SS; Medaille zur Erinnerung an den 13. März 1938; Eisernes Kreuz II.Klasse (25 September 1939); Eisernes Kreuz I.Klasse (15 Juni 1940); Infanterie-Sturmabzeichen in Bronze (3 Oktober 1940); Panzervernichtungsabzeichen in Silber; Deutsches Kreuz in Gold #41/43 (26 Desember 1941); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (1942) ; Verwundetenabzeichen in Silber (21 Agustus 1943); serta Demjanskschild (31 Desember 1943). Namanya juga disebutkan dalam Wehrmachtbericht edisi 29 Juli 1944. Biografi singkatnya bisa dilihat DISINI
Sumber :
Foto koleksi pribadi French L. MacLean
Foto koleksi pribadi Mark C. Yerger
www.fotobethge.com
www.thefifithfield.com
www.wehrmacht-awards.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar