Kamis, 03 April 2014

Album Foto 22. Infanterie-Division / 22. Luftlande-Division / 22. Volks-Grenadier-Division


Ritterkreuzverleihung (upacara penganugerahan Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes) untuk para anggota Infanterie-Regiment 16 / 22.(Luftlande) Infanterie-Division yang diselenggarakan di Rotterdam (Belanda) pada tanggal 29 Mei 1940 dan diserahkan langsung oleh Panglima Luftwaffe Generalfeldmarschall Hermann Göring. Para penerimanya, dari kiri ke kanan: Oberleutnant Hermann-Albert Schrader (Chef 11.Kompanie / III.Bataillon. RK 29 Mei 1940), Oberstleutnant Dietrich von Choltitz (Kommandeur III.Bataillon. RK 18 Mei 1940), Oberst Hans Kreysing (Kommandeur Infanterie-Regiment 16. RK 18 Mei 1940), Oberfeldwebel August Grauting (Zugführer di Infanterie-Regiment 16. RK 29 Mei 1940), dan Oberleutnant Dr.jur. Hellmuth Schreiber-Volkening (Chef 9.Kompanie / III.Bataillon. RK 29 Mei 1940). Yang terakhir (Schreiber-Volkening) dilahirkan pada tanggal 22 November 1911 di... Radja, Pulau Sumatera! Biografi singkatnya bisa dilihat DISINI

--------------------------------------------------------------------

PERAIH RITTERKREUZ

 Oberstleutnant der Reserve Gustav Alvermann (9 Oktober 1897 – 7 Juni 1942) masuk dinas militer Kekaisaran Jerman tanggal 15 Maret 1916 di Infanterie-Regiment 19 Prusia, dimana dia diangkat sebagai Leutnant der Reserve tanggal 27 April 1918 di Front Barat. Pada tanggal 18 Agustus 1939 Alvermann menjadi komandan kompi ke-10 dari Resimen Infanteri ke-47 dan ikut ambil bagian dalam kampanye Wehrmacht di Barat tahun 1940. Sebagai bagian dari Operasi Udara untuk merebut "Festung Holland", Batalyon ke-3 dari Resimen ke-47 mendarat di Bandara Schiphol, Belanda, dan langsung bergerak ke Hague. Mereka didahului oleh pasukan pelopor dari 6.Kompanie /  Fallschirmjäger-Regiment 2. Sialnya, pesawat Junkers Ju 52 yang digunakan untuk mengangkut pasukan nyungseb di lumpur dekat bandara sehingga tidak bisa membawa sisa resimen beserta batalyon lainnya, akibatnya kompi ke-10 di bawah pimpinan Alvermann menjadi sasaran serangan bertubi-tubi pasukan bantuan Belanda yang berdatangan. Dalam lima hari pertempuran, Alverman menunjukkan kepemimpinannya yang luar biasa dalam menggerakkan pasukannya yang terjepit untuk terus bertempur melawan musuh yang berkekuatan lebih besar dan membiarkan bandara tidak terlepas kembali dari genggaman mereka. Akhirnya pasukan bantuan Jerman datang dan pihak Belanda berhasil dipukul mundur. Atas jasa-jasanya Alvermann dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 26 Mei 1940 sebagai Hauptmann der Reserve dan Chef 10.Kompanie / III.Bataillon / Infanterie-Regiment 47 / 22.Infanterie-Division (LL) / zur Verfügung Oberkommando des Heeres (z.V. OKH). Major d.R. Alvermann gugur dalam Pengepungan Sebastopol di Krimea sebagai Kommandeur I.Bataillon / 22.Infanterie-Division dan secara anumerta dinaikkan pangkatnya menjadi Oberstleutnant d.R. tanggal 7 Oktober 1943. Medali dan penghargaan lain yang diraihnya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer (1934); 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (17 Mei 1940); Eisernes Kreuz I.Klasse (19 Mei 1940); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (1942); Infanterie-Sturmabzeichen in Silber; serta Krimschild (1942, secara anumerta)


Sumber :
www.historic.de
www.ritterkreuztraeger-1939-45.de

Tidak ada komentar:

Posting Komentar