Sabtu, 03 Juli 2010

Foto Sukarelawan Norwegia Dalam Tubuh SS!

 
 
Acara perekrutan sukarelawan untuk SS-Regiment "Nordland" yang diselenggarakan di Hippodromen Vinderen, Oslo (Norwegia), tanggal 30 Januari 1941. Foto atas, duduk dari kiri ke kanan:Vidkun Abraham Lauritz Jonssøn Quisling (Ketua Partai Nasjonal Samling Norwegia); Reichsführer-SS Heinrich Himmler (Chef der SS und Deutschen Polizei); Gauleiter Josef Antonius Heinrich Terboven (Reichskommissar fur die besetzten Norwegischen Gebiete); Generaloberst Paul Nikolaus von Falkenhorst (Oberbefehlshaber der Armee Norwegen), SS-Gruppenführer Wilhelm Rediess (HSSPF/Führer SS-Oberabschnitt "Nord"); dan General der Flieger Karl Kitzinger (Kommandierender General Luftgau Norwegen). Terboven nantinya naik ke podium untuk ngahuntu sampai bucat (foto bawah)



 Para kadet Norwegia yang mengikuti 9. Lehrgang (1 Februari 1943 - 31 Juli 1943) calon perwira Waffen-SS sekaligus 1. Lehrgang untuk perwira Jermanik/Nordik di SS-Junkerschule Bad Tölz berfoto bersama di depan kamera saat acara kunjungan dari jenderal Norwegia Carl Frølich Hanssen bersama dengan ajudannya. Foto paling atas, Baris depan dari kiri ke kanan: SS-Gruppenführer und Generalleutnant der Waffen-SS Kurt Knoblauch (Chef des Kommandostabes Reichsführer-SS), Jenderal Carl Frølich Hanssen (Kepala Arbeidstjenesten, organisasi buruh Norwegia), Ditmar Bjerkelund (perwira Arbeidstjenesten), dan SS-Brigadeführer und Generalmajor der Waffen-SS Gottfried Klingemann (Kommandant SS-Junkerschule Bad Tölz). Baris tengah: Gøsta Myhrvold (nantinya gugur tanggal 9 Maret 1944 sebagai perwira di 9.Kompanie / SS-Panzergrenadier-Regiment 23 "Norge"), Ola Sesseng-Fjeseth (gugur tanggal 1 Februari 1944 sebagai perwira di KradZug II.Bataillon / SS-Panzergrenadier-Regiment 23 "Norge"), Ole Selnäs (meninggal tanggal 27 November 1982 di Berlin), Oscar Lauritz Thunold (gugur tanggal 8 November 1943 sebagai perwira di 6.Kompanie / SS-Panzergrenadier-Regiment 23 "Norge"), tidak diketahui, dan Finn Rustad (III.Abteilung / SS-Panzer-Artillerie-Regiment 11 "Nordland"). Baris belakang: Axel Steen (gugur tanggal 25 Juni 1944 sebagai Chef 3.Kompanie / SS-Skijäger-Bataillon "Norge"), Arne Einar Olav Hanssen (gugur tanggal 10 Februari 1944 sebagai perwira di 7.Kompanie / SS-Panzergrenadier-Regiment 23 "Norge"), tidak diketahui, Jan Schneider (tertutup Ola Sesseng-Fjeseth, meninggal tahun 2004), Felix Thoresen (meninggal tahun 1991), Sverre Linde (meninggal tahun 1976), tidak diketahui, Torgeir Lofthus (meninggal tahun 1981), Per Kjølner, Borger Dahl Larsen (di belakang kanan Per Kjølner di depan dinding, hanya terlihat setengah mukanya), Ole Brunæs (meninggal tahun 1986), Hallvard Svelle (meninggal tahun 1990-an), Willy Amundsen (meninggal tahun 1980), Rolf Ugelstad (meninggal tahun 1980-an), dan Kaare Brynestad (meninggal tahun 1990-an). Foto kedua di baris depan kita juga bisa melihat SS-Untersturmführer Martin Skjefstad yang merupakan seorang Dolmetscher (penterjemah) dan lulusan Lehrgang ke-8


Sukarelawan Waffen-SS asal Norwegia bernama Sødermann yang berasal dari Divisi Gunung SS ke-6 "Nord". Dia sedang melakukan patroli di atas ski bersama kawannya yang bernama Brøbe


Seorang SS-Kriegsberichter yang baru saja dianugerahi Eisernes Kreuz II klasse, yang terlihat dari masih "menggantungnya" si medali di kancing bajunya. Tradisi ini biasanya hanya dilakukan di hari penganugerahan, sementara di hari-hari lainnya hanya pitanya saja yang dikenakan. Menarik pula bila melihat dia memakai feldmütze tanpa tambahan hoheitszeichen dan hanya totenkopf saja yang terpasang di bagian kancing depan! Nama si wartawan perang adalah Arild Hamsun, dan dia merupakan anak dari peraih Nobel dari Norwegia yang bernama Knut Hamsun!


  
SS-Obersturmführer Fredrik Jensen (25 Maret 1921 - 31 Juli 2011) dalam sebuah foto yang diambil pada tahun 1944. Dia adalah sukarelawan Norwegia dengan penghargaan tertinggi yang bertugas di Wehrmacht: Dia meraih Deutsches Kreuz in Gold tanggal 8 Desember 1944 sebagai Führer 7.Kompanie / II.Bataillon / SS-Panzer-Grenadier-Regiment 9 "Germania" / 5.SS-Panzer-Division "Wiking". Sebelumnya dia bergabung dengan Waffen-SS pada tahun 1941 dan ditugaskan di Divisi Das Reich. Dalam Pertempuran Moskow Jensen terluka sehingga harus mendapatkan perawatan. Setelah sembuh dia menjalani pendidikan lanjutan di SS-Junkerschule Bad Tölz (1942) dan setelahnya menghabiskan waktu di Divisi Wiking. Penghargaan lain yang diraihnya: 1939 Eisernes Kreuz II. Klasse (20 April 1943) dan I. Klasse (15 Juli 1943); Infanterie-Sturmabzeichen in Bronze; Verwundetenabzeichen 1939 in Gold; Medaille “Winterschlacht im Osten 1941/42”; "Frontkjemper" Badge; dan Deutsches Reichssportabzeichen in Bronze


 Foto dari SS-Untersturmführer Axel Steen (16 November 1915 - 25 Juni 1944) asal Norwegia yang diambil pada tahun 1943. Dia adalah perwira di SS-Skijäger-Bataillon "Norge" yang menjadi komandan pertahanan Jerman di wilayah Bukit Kaprolat dan Dataran Tinggi Hasselmann, Karelia Timur (Finlandia), di musim panas 1944. Ketika posisinya terkepung habis oleh Tentara Merah dan hampir kehabisan amunisi, Steen lebih memilih untuk menembak dirinya sendiri dengan pistol daripada tertawan!



SS-Obersturmbannführer Arthur Danois Quist/Qvist (17 Februari 1896 - 20 September 1973), Komandan Freiwilligen Legion Norwegen (Den Norske Legion) periode 15 Desember 1941 - Maret 1943. Dia merupakan atlet berkuda Norwegia di masa sebelum perang dan ikut berkompetisi di Olimpiade 1928 (Amsterdam) dan 1936 (Berlin). Medali yang diraihnya: Eisernes Kreuzes II. und I. Klasse, Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (Ostmedaille), dan Reiterabzeichen in Silber. Dalam foto di atas, dia mengenakan ärmelband "Frw. Legion Norwegen" di lengannya, dan di atasnya adalah panji "Nasjonal Samling" (Partai Nazi Norwegia)


 SS-Unterscharführer dan Kriegsberichter Finn Wigforss (1909-1973) adalah ilustrator majalah sebelum perang (lihat beberapa contoh karyanya DISINI). Dia lahir di Swedia dari ibu Norwegia dan ayah Swedia, tapi menghabiskan sebagian besar waktunya di Norwegia dan juga menikah dengan orang Norwegia. Dia melanjutkan keahlian seninya sebagai Kriegsberichter di Freiwilligen Legion Norwegen, dan sejak saat itu selalu membubuhkan tanda tangan ""SS PK Wigforss Freiw. Leg. Norwegen" di setiap karyanya. Dalam salah satu pameran untuk para seniman Third Reich yang digelar di Berlin, Wigforss memenangkan hadiahnya. Pihak berwenang Jerman tiga kali berusaha untuk menurunkan dan menghapuskan tulisan "Freiw. Leg. Norwegen" dari hasil karyanya yang menjadi juara, tapi Wigforss meletakkannya kembali dan mengancam akan mampret dari acara bila lukisan yang memajang tandatangan uniknya tersebut diturunkan!


Sumber :

Foto koleksi Riksarkivet (Arsip Nasional Norwegia)
Foto koleksi pribadi Martin Månsson
www.audiovis.nac.gov.pl
www.flickr.com
www.forum.axishistory.com

www.galleria.thule-italia.com
www.pkmodely.estranky.cz
www.worldwartwozone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar